Enterprise Application Integration
Penjelasan Tentang EAI
EAI singkatandari Enterprise
Application Integration adalah proses program aplikasi komputer
perusahaan untuk meningkatkan fungsionalitas dan kinerja. Pada dasarnya EAI
melakukan share data antara aplikasi dengan bahasa pemograman berbeda, share
data ini berupa file json atau xml.
Bukan hanya berbeda bahasa namun dengan bahasa
pemograman yang sama dapat juga sharing data agar aplikasi yang diiginkan bisa
terkonesi dan terintegrasi.
penggunaan EAI adalah untuk memenuhi permintaan
perusahaan untuk sharing data dan bisnis proses tanpa melakukan perubahan
aplikasi maupun struktur data. Dalam menerapkan EAI, dibutuhkan seseorang yang
benar-benar memahami bisnis proses dalam suatu organisasi, karena tidak semua
organisasi memiliki sistem yang sama dan tentu memiliki permasalahan yang
berbeda.
Contoh Penerapan XML
Ada beberapa contoh penerapan XML
dalam pemrograman yang pernah saya temukan:
- XML digunakan untuk membawa
data pada API serpti SOAP;
- XML digunakan untuk membentuk
struktur form pada pemrograman desktop seperti delphi, lazarus, vb, gtk,
dll;
- XML digunakan untuk membuat
layout aplikasi android;
- XML bertugas untuk membentuk
struktur proyek pada java yang menggunakan Maven;
- XML digunakan sebagai format
file SVG, DOCX, dsb.
- dan masih banyak lagi contoh penerapan XML.
Contoh penggunaan xml
- Menyimpan data XML di atas dalam file yang kita beri nama InfoBuku.xml
- Mendeteksi jenis browser dan me-load data InfoBuku.xml di atas
3. Mengakses elemen InfoBuku.xml dengan fungsi java script di bawah ini :
4. Menampilkan
informasi data buku yang disimpan di file InfoBuku.xml ke
dalam body html dengan sintaks sbb :
Pengertian web servis
Web service adalah aplikasi sekumpulan
data (database), perangkat lunak (software) atau bagian dari perangkat lunak
yang dapat diakses secara remote oleh berbagai piranti dengan sebuah perantara
tertentu. Secara umum,web service dapat diidentifikasikan dengan menggunakan
URL seperti hanya web pada umumnya. Namun yang membedakan web service dengan web
pada umumnya adalah interaksi yang diberikan oleh web service. Berbeda dengan
URL web pada umumnya, URL web service hanya menggandung kumpulan informasi,
perintah, konfigurasi atau sintaks yang berguna membangun sebuah fungsi-fungsi
tertentu dari aplikasi.Web service dapat diartikan juga sebuah metode pertukaran
data, tanpa memperhatikan dimana sebuah database ditanamkan,
dibuat dalam bahasa apa sebuah aplikasi yang mengkonsumsi data, dan di platform
apa sebuah data itu dikonsumsi. Web service mampu menunjang
interoperabilitas. Sehingga web service mampu menjadi sebuah
jembatan penghubung antara berbagai sistem yang ada.
Pengertian JSON
JSON adalah singkatan dari Javascript Object Notation atau Bahasa
Indonesianya Notasi Objek Javascript. JSON juga bisa diartikan format file yang
digunakan untuk transfer data baik membaca dan menulis.JSON sangat mudah bagi engine manapun untuk melakukan parsing dan
men-generate sebuah data. Banyak bahasa pemrograman yang mendukung JSON. JSON memiliki fungsi
yang sama dengan XML yaitu berfungsi untuk merepresentasikan data.Jika dibanding dengan XML, JSON memiliki kelebihan yaitu mudah dibaca dan
tiidak perlu menulis tag JSON tetapi justru struktur JSON didefinisikan
oleh data. Cara ini lebih baik dan lebih mudah difahami dan mempelajari JSON.
Contoh Penggunaan JSON
Ada 2 macam struktur JSON yaitu
Array Formatnya [value1,value2,value3 ...]
Object yang merupakan kumpulan dari pasangan nama/nilai atau name/value.
Formatnya { name1:value1, name2:value2,name3:value3 ....}
Formatnya { name1:value1, name2:value2,name3:value3 ....}
Contoh
untuk array adalah :
var arrayKu = ["andi","budi","cica"];
<!DOCTYPE HTML PUBLIC "-//W3C//DTD HTML 4.0
Transitional//EN">
<html>
<body>
<script>
var arrayKu = ["andi","budi","cica"];
alert(arrayKu[0]);
</script>
</body>
</html>
<body>
<script>
var arrayKu = ["andi","budi","cica"];
alert(arrayKu[0]);
</script>
</body>
</html>
Contoh
untuk object adalah :
var objKu =
{"nama":"budi","posisi":"designer","tahun_masuk":2001};
Demo bisa dilihat di http://klatenweb.com/json/json2.html dengan source lengkapnya:
<!DOCTYPE HTML PUBLIC "-//W3C//DTD HTML 4.0 Transitional//EN">
<html>
<body>
<script>
var objKu = {"nama":"budi","posisi":"designer","tahun_masuk":2001};
alert(objKu.posisi);
</script>
</body>
</html>
Demo bisa dilihat di http://klatenweb.com/json/json2.html dengan source lengkapnya:
<!DOCTYPE HTML PUBLIC "-//W3C//DTD HTML 4.0 Transitional//EN">
<html>
<body>
<script>
var objKu = {"nama":"budi","posisi":"designer","tahun_masuk":2001};
alert(objKu.posisi);
</script>
</body>
</html>
Contoh
gabungannya adalah :
var objKu = { "karyawan" :[
{"nama":"andi","posisi":"programer","tahun_masuk":2000},
{"nama":"budi","posisi":"designer","tahun_masuk":2001},
{"nama":"cica","posisi":"finance","tahun_masuk":2002},
]};
{"nama":"andi","posisi":"programer","tahun_masuk":2000},
{"nama":"budi","posisi":"designer","tahun_masuk":2001},
{"nama":"cica","posisi":"finance","tahun_masuk":2002},
]};
<!DOCTYPE HTML PUBLIC "-//W3C//DTD HTML 4.0
Transitional//EN">
<html>
<body>
<script>
var objKu = { "karyawan" :[
{"nama":"andi","posisi":"programer","tahun_masuk":2000},
{"nama":"budi","posisi":"designer","tahun_masuk":2001},
{"nama":"cica","posisi":"finance","tahun_masuk":2002},
]
};
alert(objKu.karyawan[0].nama);
</script>
</body>
</html>
<html>
<body>
<script>
var objKu = { "karyawan" :[
{"nama":"andi","posisi":"programer","tahun_masuk":2000},
{"nama":"budi","posisi":"designer","tahun_masuk":2001},
{"nama":"cica","posisi":"finance","tahun_masuk":2002},
]
};
alert(objKu.karyawan[0].nama);
</script>
</body>
</html>
Contoh Penggunaan API
membuat API sederhana dengan menggunakan PHP:
Buat Database, (disini saya memakai nama:
db_pelindungsatwa)
Buat Tabel animal
Isi Tabel Animal (minimal 1 record)
Buat folder di ../xampp/htdocs bernama
Pelindung_Satwa, lalu buat file conn.php di folder tersebut
Isi code PHP
untuk pembuatan Web API
Anda dapat melihat hasil API yang telah Anda buat pada
laman http://localhost/pelindung_satwa/getanimal.ph.
Komentar
Posting Komentar