Kita minta pemerintah lebih serius memperhatikan Abrasi
Wkl.koordinator Jikalahari
Pesawat tanpa awak
Muntai Barat,Rajawaliriaunews.
Kita meminta kepada pemerintah Daerah maupun pusat lebih serius lagi untuk dapat memperhatikan Abrasi pantai yang ada, bukan saja di pulau Bengkalis akan tetapi di daerah lainnya, persoalan bukan saja butuh anggaran besar namun juga ada keseriusan dari pemerintah untuk melakukan upaya agar kususnya pulau bengkalis tidak semakin lama semakin keci' sebut muis tokoh masyarakat Bantan di muntai 22/718 di muntai.
Saya sangat perihatin terhadap abrasi yang telah membuat masyarakat kehilangan perkebunan dan para petani,dimana kebun karet, kebun sawit dan kebun kelapa mereka banyak yang sudah menjadi laut ketika air pasang dan menjadi pantai yang landai ketika air surut,saya rasa mereka para petani juga sudah berupaya dengan sistim menyampaikan ke pihak pemerintah Desa dan kabupaten, akan tetapi belum berhasil mendapat tanggapan,sehingga hanya pasrah terkait kejadin abrasi ini,.
Kita juga cukup tau bahwa pembangunan turap / batu bronjong seperti yang ada di pantai selat baru dan Desa lainny butuh biaya yang sangat besar, artinya pemerintah kabupaten Bengkalis, harus mampu menjemput Bola ke pemerintah pusat agar hal ini mampu di atasi secara serius, karna kalau Apbd bengkalis yang di harapkan kemungkinan kecil akan lambat karna harus membagi semua kebutuhan SKPD/ OPD dan Belanja pegawai lainnya termasuk pembagian Dana Desa.
Lanjut muis' hari ini kita datang bersama teman teman dari JIKALAHARI KE Desa muntai Barat ini adalah, ungin melihat langsung tentang Abrasi yang terjadi yang mana tujuannya untuk dapat memantau secara jelas,apakah lagi pantai yang ada diuntai Barat ini berhadapan langsung dengan selat malaka, pulau terluar yang penangan nya itu harus cepat,karna dikawatirkan akan mengikis lebih besar lagi pulau Bengkalis ini, dan kita juga berharap kepada teman teman dari jikalahari mempu memperjuangkan harapan kita di Pulau Bengkalis ini' pintanya.
Okto Yoga wakil kordinator jikalahari ditempat yang sama' menjelaskan pada awak media ini" kita melakukan investigasi atau supei ke Desa muntai Barat ini adalah untuk melakukan pemantauan langsung terkait abrasi sebagamana disampaikan pak muis kepad kami,dan hal ini sudah kami lakukan pertama tadi di Desa Papal dan sekarang di Desa Muntai Barat ini, tujuan kita hanya mengupulkan Data terkait Abrasi, dan bagaimana hal ini nanti dapat kami lakukan sebagi bahan untuk dapat di sampaikan kepada pihak berkompeten, kita juga tidak bisa melakukan kesimpulan yang jelas kita hadir untuk melakukan pemantaun saja'sebutnya.
Sebelumnya pihak jikalahari melakukan pemantauan langsung ke pantai Muntai Barat mengunakan Pesawat tanpa awak bersama rombongan.Arianto
Komentar
Posting Komentar